Analisis Karakteristik dan Sikap Kewirausahaan Peternak Sapi Potong di Desa Podosoko Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang
Abstract
ABSTRAK
Kegiatan peternakan sapi potong mayoritas dilakukan di pedesaan dan dilakukan secara berkelompok maupun perorangan. Pelaku usaha memiliki beberapa sikap kewirausahaan seperti percaya diri dan kemandirian. Sikap kewirausahaan tersebut mampu dipengaruhi oleh beberapa karakteristik dari peternak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik terhadap sikap kewirausahaan peternak yaitu percaya diri dan kemandirian. Metode penelitian menggunakan metode survei dengan pengambilan sampel secara acak sebanyak 40 responden. Penelitian dilakukan pada Februari-Maret 2021 di Desa Podosoko, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang. Penentuan daerah untuk penelitian ditentukan dengan sistem purposive rundom sampling (sengaja). Sumber data diperoleh dari data primer dan sekunder. Metode analisis data menggunakan metode kualitatif. Analisis data menggunakan Analisis Linear Berganda, Uji Asumsi Klasik, Uji Signifikan Koefisien secara Simultan (Uji F) dan Uji Signifikan Koefisien secara Parsial (Uji t). Hasil menunjukkan bahwa karakteristik (umur, pengalaman beternak, pendidikan, tanggungan keluarga, jumlah ternak yang dipelihara, lama pemeliharaan dan keikutsertaan dalam mengikuti pelatihan) tidak mempengaruhi sikap kewirausahaan (percaya diri dan kemandirian). Hasil analisis regresi liner baerganda diperoleh persamaan Y (percaya diri) = 20.316 + 0,040 X1 + 0,590 X3 + 0,440 X4 + 1,475 X5 + 0,125 X6 — 0,589 X7 + e dan Y (kemandirian) = 3,610 + 0,034 X1 + 0,286 X3 + 0,395 X4 + 0,151 X5 — 0,263 X6 — 0,151 X7 + e dengan nilai Rsqaure (determinasi) masing-masing 17,0 % dan 32,1 %. Hasil uji F secara serempak menunjukkan variabel dependen (karakteristik) tidak mempengaruhi variabel independen (sikap kewirausahaan). Namun secara parsial (uji t) Pendidikan dan tanggungan keluarga pada variabel dependen mempengaruhi kemandirian sebagai variabel independen.
Kata kunci : peternak, sapi potong, kemandirian
ABSTRACT
Majorityl, beef cattle farming activities are carried out in rural areas and are carried out in groups or individually. Business actors have several entrepreneurial attitudes such as self-confidence and independence. This entrepreneurial attitude can be influenced by several characteristics of the breeder. This study aims to analyze the effect of characteristics on the entrepreneurial attitude of farmers, namely self-confidence and independence. The research method used a survey method with a random sample of 40 respondents. The study was conducted in February-March 2021 in Podosoko Village, Sawangan District, Magelang Regency. Determination of the area for research is determined by a purposive random sampling system (deliberately). Sources of data obtained from primary and secondary data. Methods of data analysis using qualitative methods. Data analysis used Multiple Linear Analysis, Classical Assumption Test, Simultaneous Coefficient Significant Test (F Test) and Partial Coefficient Significant Test (t Test). The results showed that the characteristics (age, farming experience, education, family dependents, number of livestock kept, length of maintenance and participation in training) did not affect entrepreneurial attitudes (self-confidence and independence). The results of multiple linear regression analysis obtained the equation Y (confident) = 20.316 + 0.040 X1 + 0.590 X3 + 0.440 X4 + 1.475 X5 + 0.125 X6 — 0.589 X7 + e and Y (independence) = 3.610 + 0.034 X1 + 0.286 X3 + 0.395 X4 + 0.151 X5 — 0.263 X6 — 0.151 X7 + e with a value of Rsqaure (determination) of 17.0% and 32.1%, respectively. The results of the F test simultaneously show that the dependent variable (characteristics) does not affect the independent variable (entrepreneurial attitude). However, partially (t test) Education and family responsibilities on the dependent variable affect independence as an independent variable.
Keywords : breeder, beef cattle, independence
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Sundari, A.S. Rejeki dan H. Triatmaja. 2009. Analisis Pendapat Peternakan Sapi Potong Sistem Pemeliharaan Intensif dan Konvensional di Kabupaten Sleman Yogyakarta. Sains Peternakan. 7(2): 73-79
Akmal, Y. 2006. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Industri Kecil Kerupuk Sanjai Di Kota Bukittinggi. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Badan Pusat Statistik (BPS). 2020. Jumlah Rumah Tangga Usaha Peternakan Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak. Kabupaten Magelang. Magelangkab.bps.go.id. diakses pada 20 Juni 2021
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung. Alfabet
Ghazali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 20. Semarang : UNDIP.
Luanmase, C. M., S. Nurtini, dan F. T. Haryadi. 2011. Analisis motivasi beternak sapi potong bagi peternak lokal dan transmigran serta pengaruhnya terhadap pendapatan di Kecamatan Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat. Buletin Peternakan. 35(2): 113—123.
Otampi, R. S., F. H. Elly, M. A. Manese, dan G. D. Lenzun. 2017. Pengaruh harga pakan dan upah tenaga kerja terhadap usha ternak sapi potong petani peternak di Desa Wineru Kecamatan Likupang Timur Minahasa Utara. J. Zootek. 37(2): 483—495.
Lestraningsih, M dan Basuki, E. 2008. Peran Serta Wanita Peternak Sapi Perah. Dalam Meningkatkan Taraf Hidup Keluarga. Jurnal Ekuitas Vol.12 No.1, Maret 2008. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya.
Setianti, C., T. Ekowati, dan A. Setiadi. 2015. Efisiensi ekonomi usaha sapi perah di Kawasan Usaha Peternakan (KUNAK) Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor. J. AGROMEDIA. 33(2): 35— 45
Ahmad et al., 2015. Perilaku Penawaran Peternak Sapi Di Indonesia Dalam Merespon Perubahan Harga. Jurnal Agribisnis Indonesia. 3(1) : 1-10
Sumbayak, Jimmy B., 2006. Materi, Metode, dan Media Penyuluhan. Fakultas Pertanian. Universitas Sumatera Utara: Medan.
Prawirokusumo, S. 1990. Ilmu Usaha tani. Badan Penerbit Fakultas Ekonomi. Universitas Gajahmada. Yogyakarta.
Nurdiyansah et al., 2020. Hubungan Karakteristik Peternak dengan Skala Kepemilikan Sapi Perah di Kecamatan Kabawetan Kabupaten Kepahiang. Bul. Pet. Trop. 1 (2): 64-72
Ervina, D. et al., 2019. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Usaha Ternak Sapi Perah Kelompok Tani Ternak Rejeki Lumintu Di Kelurahan Sumurrejo Kecamatan Gunungpati Semarang. SOCA. 13(2) : 187-200
Murwanto, A.G. 2008. Karakteristik Peternak dan Tingkat Masukan Teknologi Peternakan Sapi Potong di Lembah Prafi Kabupaten Manokwari. Jurnal Ilmu Peternakan. 3(1) : 8 — 15.
Refbacks
- There are currently no refbacks.