Pengaruh Pemberian Ekstrak Biji Labu Kuning (Cucurbita Moschata) Terhadap Cacing Haemonchus Contortus Secara In — Vitro
Abstract
Tujuan kajian ini adalah untuk mengetahui efek ekstrak biji labu kuning (Cucurbita moschata) sebagai antihelmintik terhadap cacing Haemoncus contortus secara In vitro. Kegiatan kajian ini dilakukan pada bulan Desember 2019 sampai Januari 2020 dilabolatorium Kesehatan Hewan Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta - Magelang. Sampel yang digunakan sebagai bahan uji ekstrak biji labu kuning adalah abomasum kambing yang diperoleh dari rumah potong hewan. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari perlakuan 3 dengan 3 ulangan sehingga bahan yang digunakan sebanyak 30 ekor dan masing-masing perlakuan menggunakan 10 ekor. Untuk perlakuan (P1) dimasukan cairan ekstrak biji labu kuning sebanyak 25% /100 ml air, perlakuan (P2) cairan biji labu kuning konsentrasi 50%/100 ml, perlakuan (P3) cairan biji labu kuning dengan konsentrasi 75%/100 ml. Data yang telah diperoleh dengan cara perhitungan tingkat mortalitas cacing Haemonchus contortus dengan menggunakan One Way Anova model Bonferroni dan Games-Howel data diuji dengan menggunakan uji normalitas kemudian diuji lanjut Duncan. Berdasarkan kajian inovasi teknologi yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa Ekstrak biji labu kuning (Cucurbita moschata) memiliki efek antihelmintik terhadap cacing Haemoncus contortus secara In-Vitro pada dosis 75% Dengan tingkat mortalitas 100%. Hal ini disebabkan dari zat turunan terpenoid yaitu zat tannin dan cucurbitine.
Full Text:
PDFReferences
Berijaya,2005 Beriajaya, 2005, Gastrointestinal nematode infections on sheep and goats in West Java Indonesia. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. Sumatra Utara. Diakses tanggal 11 september 2019. http://digilib.unila.ac.id.
Hamed SY, El Hassan NM, Hassan AB et al. 2008. Nutritional evaluation and physiochemical properties of processed pumpkin seed flour. Pakistan Journal of Nutrition 7(2): 330-334.
Hson M.C., Paul P.H., dan Sih C.Y.2001. Pharmacology and Applicatoin of Cinese and Material Medical Singapura: word Scientifc
Magdeleine C, Hoste H, Mahieu M. 2008. In vitro effects of Cucurbita moschata seed extracts on Haemonchus contortus
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabet.
Refbacks
- There are currently no refbacks.