Pengaruh Penambahan Trichoderma sp dan Lama Fermentasi Terhadap pH, Sifat Fisik dan Kandungan Nutrisi Jerami Kacang Tanah Fermentasi
Abstract
Jerami kacang tanah memiliki serat kasar yang tinggi dibangdingkan protein kasar, sehingga perlu dilakukan fermentasi dengan penambahan kapang Trichoderma sp yang bertujuan untuk mengubah serat kasar menjadi protein kasar yang meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pH, kualitas fisik, dan kandungan nutrisi yang terkandung dalam Jerami kacang tanah fermentasi dengan penambahan Trichoderma sp dan lama fermentasi yang berbeda. Penelitian dilaksanakan mulai pada tanggal 18 April 2022 sampai tangal 30 Juni 2022 yang berlokasi di Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta-Magelang Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial (3x3) yaitu faktor A adalah level penambahan Trichoderma sp 0%, 5%, dan 10%. Faktor B yaitu lama fermentasi 0 hari, 21 hari, dan 28 hari dengan 3 ulangan. Variabel yang diamati yaitu pH, kualitas fisik (warna, tekstur, dan aroma), kandungan nutrisi (protein kasar, kadar air, kadar abu, bahan kering, dan bahan organic) dan Data dianalisis dengan Analysis of Variance (ANOVA) dan jika ada perbedaan secara nyata dilanjutkan dengan Uji Duncan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan penambahan dosis Trichoderma sp sebanyak 5% dengan lama fermentasi 21 hari sebagai metode pengolahan jerami kacang tanah yang efektif untuk menghasilkan protein kasar yang cenderung lebih tinggi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ahmad, A., Anjum, A. A., Rabbani, M., Ashraf, Kamran., Awais, M. M., Nawaz, M. et al. 2019. Effect of Fermented Rice Bran on Growth Performance and Bioavailability of Phosphorus in Broiler Chickens. Indian J. Anim. Res., 53: 361-365.
Ali, N., Agustina, A., dan Dahniar, D. 2019. Pemberian dedak yang difermentasi dengan em4 sebagai pakan ayam broiler. Agrovital, 4(1), 1-4.
Anisah, S. N., dan Chuzaemi, S. 2021. Kualitas Fisik dan Kimia Jerami Jagung yang Difermentasi dengan Trichoderma harzainum. Jurnal Nutrisi Ternak Tropis, 4: 93-102.
Aprintasari, R., Sutrisno, C. I., dan Tampoebolon, B. I. M. 2012. Uji total fungi dan organoleptik pada jerami padi dan jerami jagung yang difermentasi dengan isi rumen kerbau. Animal Agriculture Journal, 1(2), 311-321.
Barokah, S. 2015. Pemanfaatan Abu Dasar Batubara Sebagai Adsorben Dalam Penurunan Kandungan COD Limbah Cair Industri Batik (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).
Borreani, G., E. Tabacco and L. Cavallarin. 2007. A New Oxygen Barrier Film Reduces Aerobic Deterioration in Farm Scale Corn Silage. American Dairy Science Association.
Candrasari, D. P., Fitria, R., dan Hindratiningrum, N. 2019. Pengaruh Perlakuan Amoniasi Fermentasi (Amofer) Terhadap Kualitas Fisik Janggel Jagung. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan, 22: 117–123.
Chalisty, V., D., R. Utomo, dan Z. Bachruddin. 2017. Pengaruh Penambahan Molases, Lactobacillus plantarum, Trichoderma viride, dan Campurannya Terhadap Kualitas Silase Total Campuran Hijauan. Buletin Peternakan 41(4): 431-438.
Daryatmo, J., Z. Arifin, dan D. L. Ledoh. 2018. Potensi Kulit Kopi dan Kulit Ketela Sebagai Aditif Pada Pembuatan Silase Rumput Gajah ( Pennisetum purpureum) . Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian Vol. 15, No. 27.
Felly, S., & Kardaya, D. 2017. Evaluasi Kualitas Silase Limbah Sayuran Pasar yang Diperkaya dengan Berbagai Aditif dan Bakteri Asam Laktat. Jurnal Pertanian. 2(2) :117- 124.
Herawati, H. (2008). Penentuan umur simpan pada produk pangan. Jurnal Litbang Pertanian, 27(4), 124-130.
Jaelani, A., Widaningsih, N., dan Mindarto, E. 2015. Pengaruh lama penyimpanan hasil fermentasi pelepah sawit oleh Trichoderma sp terhadap derajat keasaman (pH), kandungan protein kasar dan serat kasar. Ziraa'ah Majalah Ilmiah Pertanian, 40(3), 232-240.
Nurhayati, Sjofjan, O., dan Koentjoko. 2006. Kualitas Nutrisi Campuran Bungkil Inti Sawit dan Onggok yang Difermentasi Menggunakan Aspergillus niger. Journal of the Indonesian Tropical Animal Agriculture, 31(3): 172-178.
Prasojo, W., Suhartati, FM. dan Rahayu, S., 2013. Pemanfaatan Kulit Singkong Fermentasi Menggunakan Leuconostoc mesenteroides dalam Pakan Pengaruhnya Terhadap N-NH3 dan VFA (in vitro). Jurnal Ilmiah Peternakan, 1:397 – 404.
Rahayu, N. A., Cahyanto, M. N., dan Indrati, R. 2019. Pola Perubahan Protein Koro Benguk (Mucuna pruriens) selama Fermentasi Tempe menggunakan Inokulum Raprima. Agritech, 39(2): 128-135. Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.
Utomo, R. 2015. Konservasi Hijauan Pakan dan Pakan Berserat Tinggi. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. P.1.
DOI: https://doi.org/10.36626/jppt.v5i2.1183
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Jurnal Penelitian Peternakan Terpadu
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Penelitian Peternakan Terpadu
UPPM Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)
Jl.Magelang Kopeng Km7, kotak pos 152, Tegalrejo Magelang 56101
Telp. 0293-364188, Fax 0293-364188.