DAMPAK PENGELOLAAN HUTAN RAKYAT TERHADAP KONDISI EKONOMI RUMAH TANGGA PETANI (DI DESA SORONALAN, KECAMATAN SAWANGAN, KABUPATEN MAGELANG) (PEOPLE’S FOREST MANAGEMENT IMPACT TOWARDS THE FARMER’S HOUSEHOLD ECONOMIC CONDITIONS: CASE STUDY OF SORONALAN VILLAGE, SAWANGAN, MAGELANG)
Abstract
The research takes place in Soronalan village, Sawangan, Magelang, aiming to find out the influence of people’s forest management towards income, poverty and income distribution among the farmers. The selection of this reseacth location is done by purposive sampling, taking 60 farmers as samples by Proportionate Random Sampling. The samples are classified into two groups, first is the people’s forest with a commodity combination of Sengon (Albizzia falcataria) - Coconut - Grass, and the second is the people’s forest commodity combination of Sengon - Coconut - herbs. The data analysis is done by Gini Ration. The research results indicate that the people forest management can increase the farmer household income, reduce poverty and increase prosperity, and level the income distributions among farmer families.
Keywords: people’s forest management, economic condition, farmer household.
Full Text:
PDFReferences
Anonimus. 1995. Usaha Meningkatkan Luas dan Fungsi Hutan di Jawa Tengah. Fakultas Kehutanan UGM. Yogyakarta.
________. 1996. Usaha Peningkatan Luas dan Fungsi Hutan di Jawa Tengah malalui Pembangunan Hutan Rakyat dan Beberapa Perluasan Lahan serta Pemecahan. Makalah Diskusi Sehari Sistem Kehutanan Indonesia Dalam Jangka Panjang Tahap kedua, 3 Mei 1993. Fakultas Kehutanan UGM. Yogyakarta.
________. 2000. Pengembangan Hutan Rakyat, Temu Usaha Hutan Rakyat Kabupaten Magelang. November 2001. Dinas Pertanian. Magelang.
Dampa, Yulia. 2003. Dampak Pengembangan Kakao bagi Ekonomi Rumah. UGM, Yogyakarta.
Erida dan Kusuma. 1996. Problematika Kemiskinan dan Upaya Mengentaskan-nya, Majalah Ilmiah No. 50 tahun 1996, Universitas Jambi. Jambi.
Kurniayari, Risda Henita. 2002. Analisa Potensi dan Kontribusi kayu Rakyat terhadap total Pendapatan Rumah Tangga Petani. Tesis S2, Program Pascasarjana UGM. Yogyakarta.
Mulyono, S. 1998. Statistik untuk Ekonomi, Edisi revisi (1998). Kerjasama antara Pusat Antar Universitas Bidang Ekonomi Universitas Indonesia dengan Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta.
Nurwanto, Prakoso. 1979. Pembentukan Hutan Rakyat sebagai Wujud Nyata Penghijauan untuk Masyarakat. Seminar dan Reuni Ke III. Fakultas kehutanan UGM. Yogyakarta.
Prastowo, Hendro. 1994. Peranan HPH dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Sekitar Hutan dalam Dasar-Dasar Pengelolaan HPH Bina Desa Hutan. Yogyakarta. Lembaga Pendidikan Wana Wiyata.
Remi, Sutyastie Soemitro dan Tjiptoherijanto, Prijono. 2000. Kemiskinan dan Ketidakmerataan di Indonesia. Rineka Cipta. Jakarta.
Ritohardoyo, SU. 2000. Pengaruh Penggunaan Lahan Hutan Rakyat terhadap Kesejahteraan Petani di Daerah Istimewa Yogyakarta. Laporan Penelitian, Lembaga Penelitian UGM, Yogyakarta.
Sajogyo. 1982. Menelaah Garis Kemiskinan, Lokakarya Metodologi “Kaji tindak” Proyek Pembinaan Peningkatan Penda-patan Petani Kecil, Cisarua 20-23 Desember 1982. Institut Pertanian Bogor.
Simon, H. 1998. Pengelolaan Hutan Bersama Rakyat, Teori dan Aplikasi pada Hutan Jati di Jawa. Bigraf Publishing. Yogyakarta.
Soekartawi. 1993. Prinsip Dasar Ekonomi Pertanian, Teori dan Aplikasi. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Suhardjo dan Patong Dahlan. 1973. Sendi-Sendi Pokok Ilmu Usahatani. Institut Pertanian Bogor.
Suparmoko, M. 1997. Ekonomi Sumberdaya Alam dan Lingkungan. BPFE. Yogyakarta.
DOI: https://doi.org/10.55259/jiip.v4i2.348
View My Stats