Tingkat Penerapan Teknologi Ramah Lingkungan pada Budidaya Padi di Desa Pangebatan Kecamatan Bantarkawung Kabupaten Brebes

Duleman Duleman, Rajiman Rajiman, Haris Tri Wibowo

Abstract


Penerapan teknologi budidaya padi ramah lingkungan sebagai upaya untuk peningkatan produksi pangan terutama komoditas padi dan berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat penerapan teknologi budidaya padi ramah lingkungan di Desa Pangebatan Kecamatan Bantarkawung. Tehnik pengambilan sampel dengan cara Purposive sampling, metode penelitian menggunakan pendekatan survey dengan pedoman kuesioner tertutup dengan jumlah sampel sebanyak 30 responden. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif. Analisis data yang digunakan analisis deskriptif dengan menggunakan alat bantu skala likert. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat penerapan teknologi budidaya padi ramah lingkungan termasuk kategori sedang, yang terdiri dari indikator pengelolaan tanaman terpadu dengan kategori tinggi, penggunaan pupuk anorganik yang bersifat suplementif dengan kategori sedang, pengendalian hama dan penyakit secara terpadu, peningkatan kesehatan dan kesuburan tanah dengan kategori sedang, dan penggunaan pestisida nabati dan fungisida hayati dengan kategori sedang.

Full Text:

PDF

References


BPS, 2021. Kecamatan Bantarkawung dalam Angka 2021. BPS Kabupaten Brebes Tahun 2021

BPS Brebes, 2021. Kabupaten Brebes dalam Angka 2021. BPS Kabupaten Brebes Tahun 2021.

Balitbangtan. 2016. Petunjuk Teknis Budidaya Padi Jajar Legowo Super. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Jakarta

Ditjen Tanaman Pangan. 2014. Pedoman Teknis Sekolah Lapangan Pengelolaan Tanaman Terpadu (SL-PTT) Padi dan Jagung Tahun 2014. Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, Kementerian Pertanian.

Doran, J.W., dan T.B. Parkin. 1999. Quantitative indicators of soil quality: A minimum data set. Soil Science Society of America Inc. Winconsin.

Hazra, K. K., Swain, D. K., Bohra, A., Singh, S. S., Kumar, N., & Nath, C. P. (2018). Organic rice: potential production strategies, challenges and prospects. Organic Agriculture, 8(1), 39–56.

https://doi.org/10.1007/s13165-016-0172-4

Hendrawati, T. 2001. Pengelolaan lahan sawah tadah hujan berwawasan lingkungan. Prosiding Seminar Nasional Budidaya Tanaman Pangan Berwawasan Lingkungan. Jakenan, 7 Maret 2000. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan. Bogor.

Mardikanto, 2009. Tingkat Fungsional Penyuluh dalam Program Partisipasi

Masyarakat. Penyuluhan Pertanian di Bogor, Jawa Barat.

Palobo, F., Tirajoh, S., & Thamrin, M. (2019). Pengembangan Padi Sawah Melalui Pendekatan Pengelolaan Ramah Lingkungan di Kabupaten Merauke Lowland Rice Development Through Environmentally Friendly Management Approaches in Merauke Regency. Jurnal Budidaya Pertanian, 15(1), 44–50. https://doi.org/10.30598/jbdp.2019.15.1.44

Putu, I. D., & Suardi, O. (2019). Lingkungan pada Program Gerbang Pangan Serasi di Kabupaten Tabanan The Success Of The Application Of Eco-Friendly Paddy Cultivation In The GPS (Gerbang Pangan Serasi) Program In Tabanan Regency. 7(2), 90–98.

Rahayu, H. S., Febrianti, T., & Abid, M. (2019). Efisiensi Teknis Usaha Tani Padi Ramah Lingkungan Mendukung Pertanian Bioindustri di Sulawesi Tengah. 101–107.

Soemarno. 2001. Konsep usaha tani lestari dan ramah lingkungan. Prosiding Seminar Nasional Budidaya Tanaman Pangan Berwawasan Lingkungan. Pusat Litbang Tanaman Pangan. Bogor. p. 1-3.

Soemamo. 2000. Konsep usaha tani lestari dan ramah lingkungan. Prosiding Seminar Nasional Budidaya Tanaman Pangan Berwawasan Lingkungan. Pusat Litbang Tanaman Pangan. Bogor. p. 1-3.

Sumarno & Hartono.1983. Kedelai dan Cara Bercocok Tanamnya. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan. Bogor.

Supangkat, G. (2016). Tekno-ekonomi budidaya padi ramah lingkungan dengan system of rice intensification (sri) 1). November, 1–10.

Syifa, S. H., Wijiano, A., & Ihsaniyati, H. (2020). Partisipasi Petani dalam Program Demonstrasi Area Budidaya Tanaman Sehat Padi di Kabupaten Boyolali.

Untung, K. 2000. Pelembagaan konsep pengendalian hama terpadu di Indonesia. Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia 6 (1): 1–8.

Wihardjaka, A. (2018). Penerapan Model Pertanian Ramah Lingkungan sebagai Jaminan Perbaikan Kuantitas dan Kualitas Hasil Tanaman Pangan Application of Environmental Friendly Agriculture Models as Guaranttee in Improving Quantity and Quality of Rice Yields. Jurnal Balai Penelitian Lingkungan Pertanian, 27(1)

Wihardjaka, A., & Nursyamsi, D. (2012). Pengelolaan Tanaman Terpadu pada Padi Sawah yang Ramah Lingkungan Integrated Crop Management in Rice Environmentally Friendly.Jurnal Pangan, 21(2), 185–195.

Wiriaatmadja,S.1983. Pokok-Pokok Penyuluhan Pertanian. C.V. Yasaguna, Jakarta.

Yulianingrum, H., Susilawati, H. L., Pramono, A., Penelitian, B., Pertanian, L., Km, J. J., Pos, K., & Pati, J. (2019). Penerapan Paket Teknologi Ramah Lingkungan Untuk Mengurangi Emisi Metana ( CH 4 ) Di Lahan Sawah. 17(1), 149–157. https://doi.org/10.14710/jil.17.1.149-157


Refbacks

  • There are currently no refbacks.