Strategi Pengembangan Usaha Pengolahan Bawang Merah (Allium ascalinicum L) (Studi Kasus Di Kalurahan Murtigading Kapanewon Sanden Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta)

Zaenal Muflich, Sukadi sukadi, Agus Wartapa

Abstract


ABSTRAK


Kajian ini bertujuan untuk mengetahui faktor strategis internal (IFAS) dan faktor
strategis eksternal (EFAS) serta merumuskan alternatif strategi yang tepat dalam
pengembangan usaha pengolahan bawang merah (Allium ascalinicum L) menjadi
bawang merah goreng di Kelompok Wanita Tani (KWT) Langen Sari, Kalurahan
Murtigading, Kapanewon Sanden, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kajian dilaksanakan pada bulan November 2020 sampai dengan bulan Juli 2021.
Metode yang digunakan dalam kajian ini yaitu metode kualitatif sehingga sampel
dalam kajian disebut sebagai informan atau narasumber. Teknik pengambilan data
melalui observasi, wawancara mendalam, dan Focus Group Discusion (FGD). Hasil
kajian menunjukkan faktor strategis internal yang menjadi kekuatan yaitu sering
diadakan pelatihan dalam lingkup internal maupun eksternal sedangkan faktor
strategis internal yang menjadi kelemahan yaitu belum adanya divisi penelitian dan
pengembangan serta belum adanya SOP secara tertulis. Faktor strategis eksternal
yang menjadi peluang yaitu meningkatnya kebiasaan belanja online di masa pandemi
covid 19 serta faktor strategis eksternal yang menjadi ancaman yaitu konsumen belum
mengenal secara detail produk dari KWT Langen Sari. Adapun alternatis strategi yang
dapat dilakukan dari hasil kajian ini adalah melakukan pelatihan pemasaran online
melalui media sosial Instagram.


Kata Kunci: Strategi, Pengembangan, Pengolahan, Bawang Merah


ABSTRACT


This research aims to determine the internal strategic factors (IFAS) and
external strategic factors (EFAS) as well as to formulate appropriate alternative
strategies in developing the business of processing shallots (Allium ascalinicum L) into
fried shallots in the Women Farmers Group (KWT) Langen Sari, Kalurahan,
Murtigading, Kapanewon Sanden, Bantul Regency, Special Region of Yogyakarta.
The study was conducted from November 2020 to July 2021. The method used in this
study is a qualitative method so that the sample in the study is referred to as informants or resource persons. Data collection techniques through observation, in-depth interviews, and Focus Group Discussion (FGD). The results of the study show that internal strategic factors are strengths, namely training is often held within the internal and external scope, while internal strategic factors that become weaknesses are the absence of a research and development division and the absence of written SOPs. External strategic factors that become opportunities are the increase in online shopping habits during the COVID-19 pandemic and external strategic factors that pose a threat, namely consumers are not familiar with KWT Langen Sari products in detail. The alternative strategy that can be done from the results of this study is to conduct online marketing training through Instagram social media.

Keywords: Strategy, Development, Processing, Shallots


Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Badan Pusat Statistik. 2020. Luas Panen, Produksi, dan Rata-Rata Produksi Bawang

Merah Perkapanewon di Kabupaten Bantul, 2020. Bantul. BPS Kabupaten

Bantul

Balai Penyuluhan Pertanian Kapanewon Sanden. 2020. Programa Kapanewon

Sanden. Bantul.

BPP Kapanewon Sanden.

Darmawidah., Dewayani, wanti., Cicu., dan Purwani, E.Y. 2005. Teknologi

Pengolahan Bawang Merah. Sulawesi Selatan. BPTP Sulawesi Selatan.

David, Fred R. dan Forest R. David. 2016. Manajemen Strategik: Suatu

Pendekatan Keunggulan Bersaing. Jakarta: Salemba Empat

Hendro. 2011. Dasar — Dasar Kewirausahaan. Jakarta: Erlangga.

Kementerian Pertanian Republik Indonesia. 2020. Keputusan Menteri Pertanian

Republik Indonesia Nomor : 259/Kpts/Rc.020/M/05/2020 Tentang Rencana

Strategis Kementerian Pertanian Tahun 2020-2024. Jakarta. Kementerian

Pertanian.

Khamidah, Aniswatul, dan Murni, Widya sari. 2017. Pembuatan Bawang Merah

Goreng Untuk Mengurangi Kehilangan Hasil Di Saat Panen Raya. Malang.

Universitas Muhammadiyah Malang.

Pemerintah Indonesia. 2008. Undang-Undang Republik Indonesia No 20 tahun 2008

yang Mengatur tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah.

Sekretariat Negara. Jakarta.

Rangkuti, Freddy. 2019. Analisis SWOT: Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta.

PT Gramedia Pustaka Utama

Sugiyono.2017. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : ALFABETA.CV

Wardoyo, Paulus. 2011. Alat Analisis Manajemen. Semarang. Universitas Semarang.

Wartapa, Agus. 2016. Pengaruh Dan Cara Tanam Bawang Merah (Allium

Ascalonium L.) Terhadap Hasil. Yogyakarta. STPP Jurusan Penyuluhan

Pertanian Yogyakarta.

Yazid. 2003. Pemasaran Jasa Konsep dan Implementasi. Yogyakarta:EKONISIA.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.