Motivasi Kelompok Wanita Tani dalam Pengembangan Vertikultur (Studi Kasus di Kalirahan Jagalan, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, DIY)
Abstract
ABSTRAK
Kajian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi fisiologi, sosiologi, dan aktualisasi diri petani dalam pengembangan vertikultur yang dilaksanakan di Kalurahan Jagalan, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pelaksanaan kegiatan pada bulan November 2020 sampai bulan Juli 2021 dengan menggunakan metode kuantitatif. Data hasil kajian disajikan secara deskriptif dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling melalui wawancara dan kuesioner. Hasil kajian menunjukkan bahwa motivasi fisiologi, sosiologi, dan aktualisasi diri termasuk dalam kategori sedang dengan persentase pencapaian masing-masing 72,51%, 73,23%, 62,50%, dan memiliki rata-rata 69,41% sehingga motivasi aktualisasi diri anggota KWT perlu ditingkatkan melalui upaya penyuluhan. Berdasarkan hasil penyuluhan tentang optimalisasi lahan pekarangan dengan teknik vertikultur sistem irigasi selang didapatkan peningkatan pengetahuan, sikap, dan keterampilan sebesar 15,56%.
Kata Kunci: KWT, Motivasi, Vertikultur
ABSTRACT
This study aims to determine the motivation of physiology, sociology, and self-actualization of farmers in verticulture development carried out in Jagalan Village, Kapanewon Banguntapan, Bantul Regency, Special Region of Yogyakarta. This study was done in November 2020 to July 2021 using quantitative methods. The data from the study were presented descriptively with the sampling technique using total sampling through interviews and questionnaires. The results of the study show that physiological, sociological, and self-actualization motivations are included in the moderate category with the percentage of achievement of each being 72.51%, 73.23%, 62.50%, and has an average of 69.41% so that the self-actualization motivation of KWT members need to be improved through outreach efforts. Based on the results of counseling on optimizing yard land with verticulture technique of hose irrigation system, it was found that there was an increase in knowledge, attitudes, and skills of 15.56%.
Keywords: Women Farmers Group, Motivation, Verticultur
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Aprilia, Eriza dkk. 2018. Motivasi Petani Dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan Rumah Tangga Petani Padi Sawah Di Desa Jatiragas Hilir, Kecamatan Patok Besi, Kabupaten Subang. Unpad: Bandung
Badan Pusat Statistika. 2017. Kabupaten Bantul dalam Angka 2017.
Badan Pusat Statistika. Katalog BPS : 1102001.3402.1703
Badan Pusat Statistika. 2017. Kecamatan Banguntapan dalam Angka 2017.
Badan Pusat Statistika. Katalog BPS : 1102001.3402.130
Fardiaz, Mendez. 2008. Pengaruh Karakteristik Petani Terhadap Tingkat PengambilanKeputusan Inovasi Dalam Usaha Sayuran Organik. IPB. Bogor
Hidayat, Y Ismail, Ekayanti, M. 2017. Rumah Tangga Petani Padi. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian. Majalengka
Kementerian Pertanian. 2020. Juknis Bantuan Pemerintah Kegiatan PekaranganPangan Lestari (P2L) Tahun 2020. Jakarta
Maslow, Abraham H. 1994. Motivasi dan Kepribadian (Teori Motivasi dengan. Pendekatan hierarkiKebutuhan Manusia). PT PBP, Jakarta.
Mayasari, D., Umming S dan Cherry S.A. 2015. Analisis Motivasi Petani dalam Mengembangkan Pertanian Perkotaan di Provinsi DKI Jakarta. Jakarta: BPTP Jakarta.
Moehar, Daniel. 2004. Pengantar Ekonomi Pertanian. Bumi Aksara. Jakarta Prihartanta, W. 2015. Teori-teori Motivasi. Universitas Islam Negeri Ar-raniry. Banda Aceh
Samosir, Holder H. 2012. Analisis Pengaruh Faktor Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan pada Cv. Salim Tirta Universitas Dwipakaryana. Jakarta
Refbacks
- There are currently no refbacks.