Aplikasi Pemberian Bungkil Inti Sawit Terhadap Produktivitas Sapi Perah Fh
Abstract
Untuk memenuhi kebutuhan pakan, peternak sapi perah rakyat cenderung mengandalkan bahan baku pakan atau konsentrat yang tersedia disekitarnya tanpa mengetahui dengan pasti kualitas dari ransum tersebut. Keadaan ini dikuatirkan akan berdampak pada rendahnya kuantitas dan kualitas susu yang dihasilkannya. Untuk meningkatkan kualitas konsentrat sapi perah yang digunakan peternak, dapat menggunakan bahan lain yang harganya relatif murah dan merupakan sumber daya lokal seperti bungkil inti sawit (BIS) sebagai sumber protein. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas ternak sapi perah melalui aplikasi pemberian bungkil inti sawit pada campuran konsentrat. Penelitian dilaksanakan mulai bulan April sampai dengan Desember 2015 di Desa Haurngombong, Cilembu dan Mekar Bakti, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang. Jumlah sapi perah FH yang digunakan sebanyak 40 ekor sapi perah laktasi dan rata-rata berat badan 400 kg dengan perlakuan yaitu pemberian pakan cara peternak dan pemberian pakan dengan formula pakan seperti diberikan peternak hanya konsentratnya dikurangi 1,5 kg diganti dengan BIS 1,5 kg. Data yang diamati yaitu produksi susu harian, analisa kualitas susu, konsumsi pakan, Feed Conversion Ratio dan keuntungan peternak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subsitusi bungkil inti sawit terhadap konsentrat sapi perah sebanyak 1,5 kg/ekor/hari, meningkatkan produksi air susu sebanyak 17,59%, meningkatkan kadar lemak air susu dari 3,23% menjadi 4,03%, konsumsi bahan kering untuk kelompok perlakuan, yaitu 15,07 % dan kelompok BIS sebanyak 16,07 %, dengan konversi pakan untuk perlakuan pemberian bungkil inti sawit sebanyak 1,32 kg. Keuntungan yang dicapai dengan perlakuan pemberian bungkil inti sawit (BIS) sebanyak 1,5 kg selama pemeliharaan 8 bulan yaitu sebesar Rp.
3.590.375.
Full Text:
PDFReferences
Adriani, L dan A. Mushawwir (2010). Kadar glukosa darah, laktosa dan produksi susu sapi perah pada berbagai tingkat suplementasi mineral makro, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran.
B, Eriawan. Laporan pengkajian Peningkatan Produktivitas Sapi Perah dengan Penambahan Bungkil Inti Sawit pada Campuran Konsentrat, Lembang, 2012.
Broderick, G.A. 2003. Effect of varying dietary protein and energy levels on the production of lactating dairy cows. J. Dairy Sci. 86: 13701381
Firman, A. 2007. Manajemen Agribisnis Sapi Perah: Suatu Telaah Pustaka. Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran. Bandung
Kalscheur, K.F. and A.D. Garcia. 2004. Use of by-products in growing dairy heifer diets. Extension Extra, South Dakota State University. ExEx 4030, 3 pp.
Maheswari, R.R.A. 2004. Penanganan dan Pengolahan Hasil Ternak Perah. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Panjono, Harmadji, E. Baliarti dan Kustono. 2000. Performan Induk dan
Refbacks
- There are currently no refbacks.