Efektivitas Ekstrak Tanaman Yodium (Jatropha Multifida L.) Terhadap Pengobatan Luka Traumatik Pada Sapi Potong

Abstract

Indonesia memiliki ragam hayati yang tinggi dengan berbagai jenis tanaman yang mudah tumbuh di lingkungan tempat tinggal. Sebagian tanaman yang ada merupakan tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai tanaman obat tradisional. Perkembangan teknologi dan pemanfaatan peralatan modern memungkinkan untuk mengolah tanaman obat tersebut menjadi produk obat tradisional dengan nilai produk yang lebih tinggi. Jatropha multifida L. atau yang lebih dikenal dengan tanaman yodium merupakan salah satu jenis tanaman obat yang banyak digunakan untuk mengobati luka. Pada penelitian ini, lima ekor sapi digunakan untuk menguji efektivitas ekstrak tanaman yodium untuk mengobati luka. Perlakuan tersebut antara lain satu ekor sapi untuk kontrol positif dengan menggunakan salep gusanex, satu ekor dengan basis salep dan tiga ekor lainnya dengan salep  ekstrak tanaman yodium dengan tiga macam konsentrasi antara lain 10%, 20% dan 30%. Salep diaplikasikan satu kali dalam satu hari pada area luka dan pengamatan dilakukan selama dua minggu. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa salep dari ekstrak tanaman Jatropha multifida L. dengan konsentrasi 30% dapat memberikan pengaruh kesembuhan yang sama dengan salep gusanex.